Rabu, 28 Agustus 2013

Setengah Lapangan

Hai teman - teman semua....
Kira - kira paham nggak dengan yang dimaksud "setengah lapangan" ?

Ya, Itu ibarat main bola seperti Rugby atau sepak bola. Kita berada dalam suatu tim yang penting. Tim yang mempercayakan kita untuk bermain di dalamnya melawan musuh yang kuat. Dalam Rugby, terdapat berbagai posisi yang berbeda dan mempunyai tugas yang berbeda pula. Anggap saja kita sebagai Running Back. Yaitu posisi yang membawa bola menuju garis finish. Sang Quarter Back melempar bola diterima oleh receiver dan diberikan kepada kita untuk dibawa lari menuju garis finish. Tapi saat sampai di tengah lapangan, apa yang menanti di depan ? para Line man musuh yang siap menubruk kita dengan badan besarnya untuk menghentikan kita yang nantinya kita akan patah tulang (mungkin). Dan jika kembali lari ke belakang, tim kita tidak akan menang karena tidak mencetak skor sama sekali.

Sampai di sini sudah mengerti ?

Coba pikirkan. Menjadi anggota tim adalah pilihan. Bola adalah Tanggung jawab. Anggota tim lain adalah teman atau orang -orang yang memberikan kepercayaannya kepada kita. Lawan adalah resiko yang harus dihadapi dalam membawa sebuah tanggung jawab. Dan garis finish adalah tujuan akhir dari tanggung jawab itu.

Jika sudah seperti itu, dan berlari jauh dan menemui resiko yang akan menghambat kinerja kita, apa yang akan kalian lakukan ? Berlari ke depan untuk mencapai tujuan dan berhadapan dengan permasalahan yang bisa menjatuhkanmu atau kembali dengan mengorbankan kepercayaan dan menanggung rasa malu atas perbuatanmu ?

Dalam pilihan pasti ada resiko. Dan resiko itu ada bukan untuk dihindari. Tapi dihadapi. Buat apa lari menghindar tapi takut dengan bayang - bayang permasalahan ?. Jadi mending tetap terus maju dan berusaha. Karena di setiap orang yang berusaha pasti ada jalan. Begitu juga dalam bermain bola, maju terus hadapi lawan yang datang menghadang dengan cara yang sportif. Jadikan setengah lapangan menjadi satu lapangan. ^_^

0 komentar:

Posting Komentar