Kamis, 15 Mei 2014

Jangan Bilang

Jangan bilang Sayang, Kalau nantinya kau buang dan menghilang.
Jangan bilang Naksir, Kalau cuma terucap lewat bibir.
Jangan bilang Rindu, Kalau tak tahu makna dari merindu.
Jangan bilang Bahagia, Kalau hanya ingin pamer kekasih saja.
Jangan bilang Pengertian, Kalau kau tak paham yang namanya perasaan.

Jangan bilang Terluka, Kalau ternyata kaulah yang menggores luka.
Jangan bilang Patah Hati, Kalau dari awal kau memang punya “Hati”.
Jangan bilang Sakit, Kalau kesalahan dia yang selalu kau ungkit.
Jangan bilang Kecewa, Kalau tak bisa menerima dia apa adanya.
Jangan bilang Mati, Kalau tak mampu menjalani kisah sepenuh hati.

Jangan bilang Cinta, Kalau tak paham arti dari mencinta.
Jangan bilang Cinta, Kalau hanya karena keegoisanmu semata.
Jangan bilang Cinta, Kalau membuat dia terus menitikkan air mata.
Jangan bilang Cinta, Kalau tujuannya hanya harta, tahta dan permata.
Jangan bilang Cinta, Kalau janjimu ternyata hanyalah dusta.

Jangan bilang Punya Bekal, Kalau tak bisa menjalani cinta yang Halal.
Jangan bilang Setia, Kalau tak bisa mengajarkan dia tentang Agama.
Jangan bilang Suka, Kalau tak bisa menjauhkan dia dari pintu Neraka.
Jangan bilang Hakikat, Kalau tak bisa membimbingnya Dunia Akhirat.
Jangan bilang Selalu Menjaga, Kalau tak bisa menuntunnya menuju Surga.

Jangan bilang Kangen, Kalau ujungnya nggak bisa pegang Komitmen.
Jangan bilang Sempurna, Kalau akhirnya tak pernah ingin Melamarnya.
Jangan bilang Abadi Selamanya, Kalau nanti tak berani bertemu Orang Tuanya.
Jangan bilang Pengorbanan, Kalau kau tak berniat membawa dia ke Pelaminan.
Jangan bilang “I Love You”, Kalau nanti tak sanggup bilang “Aku ingin menikahimu”.


Author : Rio Suryo W

0 komentar:

Posting Komentar